Banjarmasin, 25 Agustus 2025, derapjurnalis.com — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Sub Regional Kalimantan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat, khususnya penyandang disabilitas, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Pada tahun ini, Pelindo melanjutkan Program Sahabat Inspiratif dengan menggelar Pelatihan Keterampilan Menjahit Tas Sasirangan, Kerajinan Manik-manik, serta Pemberian Bantuan Alat Bantu disabilitas dengan total dukungan senilai Rp50.000.000.
Kegiatan dilaksanakan di Rumah Disabilitas Borneo dan diikuti 20 Peserta dengan penuh semangat. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Perwakilan dari Dinas Sosial Kota Banjarmasin, Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Banjarmasin, serta Instruktur Pelatihan dari D’Lamiz.
Program ini merupakan rangkaian berkelanjutan yang telah berjalan sejak tahun 2023 dan 2024, serta terus diperkuat di tahun 2025 dengan harapan menciptakan kemandirian ekonomi bagi Para penyandang Disabilitas.
Selain Pelatihan, Pelindo juga memberikan bantuan berupa 5 kursi roda, 5 tongkat netra, dan 20 pasang sepatu untuk Penyandang Cerebral palsy. Bantuan ini diharapkan mampu meningkatkan mobilitas sekaligus kualitas hidup Para Penerima Manfaat.
Kehadiran 5 peserta tambahan dari Kampung Wisata Religi Kubah Basirih, yang merupakan Desa Binaan Pelindo, semakin memperluas dampak positif program ini.
Dalam sambutannya, Diah Sri Hadiati, Supervisor TJSL PT Pelindo (Persero) Regional 3 Sub Regional Kalimantan, menyampaikan apresiasinya atas semangat para peserta. “Kami percaya keberlanjutan pelatihan ini sangat penting agar peserta dapat menguasai keterampilan secara optimal dan meningkatkan kemandirian mereka. Selain itu, melalui bantuan alat bantu disabilitas, Kami berharap kualitas hidup Sahabat-sahabat di Rumah Disabilitas Borneo semakin baik,” ujar Diah.
Ketua Rumah Disabilitas Borneo, Norhidayah, menyampaikan syukur dan terima kasih atas konsistensi dukungan yang diberikan Pelindo. “Kami sangat terbantu dengan adanya Program Sahabat Inspiratif ini. Para Peserta bukan hanya mendapat keterampilan baru, tetapi juga motivasi untuk lebih percaya diri dan mandiri. Bantuan alat bantu yang diberikan sangat bermanfaat bagi Anggota Kami,” ungkapnya.
Program ini juga menghadirkan Narasumber Hamdanah dari D’Lamiz yang memberikan pelatihan keterampilan dasar dan lanjutan menjahit tas berbahan kain sasirangan. Kegiatan ini diharapkan mampu membuka peluang usaha baru bagi Para Peserta, sekaligus melestarikan kain khas Kalimantan Selatan sebagai identitas budaya lokal.
Dengan keberlanjutan program yang telah berjalan selama tiga tahun terakhir, Pelindo menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan inisiatif sosial yang berdampak nyata.
Sinergi antara Perusahaan, Pemerintah, Lembaga Pelatihan, serta Komunitas diharapkan dapat menciptakan ekosistem pemberdayaan yang kuat, sehingga Penyandang Disabilitas memiliki kesempatan yang setara untuk berkembang dan berkontribusi bagi Masyarakat.*****juna